Minggu, 16 Desember 2018

Maulid Nabi 1440H (SMKN 1 Bersholawat)


Asslamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh
 Selamat datang kembali akhi wa ukhti. Khaifa ‘alu?
Semoga tetap alhamdulillah. Kali ini Rohis RUHAMA akan membagikan rangkaian kegiatan Maulid Nabi yang telah kami laksanakan. Lancarnya kegiatan ini tak lepas dari do’a akhi wa ukhti sekalian. Semoga dengan membagikan hasil kegiatan ini dapat menambah rasa hormat kita terhadap Nabi Muhammad S.A.W.


Sebelum kegiatan terlaksana. Kami tidak lupa untuk memunaikan ibadah sholat

 Setelah melaksanakan sholat kami mendapat bebrapa patah kata dari bapak Sa’dun selaku pembina Rohis RUHAMA




Tak lupa kami sempatkan untuk liqo’ karena itu meruoakan jantung dari Rohis


Dan setelah itu ada materi yang disampaikan oleh saudara Rohis kami





Pada malam harinya ada pembacaan maulid yang dipimpin oleh bapak Muttaqin dan grup rebana Nurul Huda


Keesokan harinya pada tanggal 12 Desember 2018. Anggota Rohis beserta seluruh warga SMKN 1 Purwodadi. Mengikuti acara SMKN 1 Bershholawat yang bertempat di masjid Jabalul Khoir.


Perjalanan menuju Masjid Jabalul Khoir





Sesampainya di sana kami mendapat sambutn dari bapak Kusnan selaku WaKa Bidang Kesiswaan




setelah mendapat bebrapa sambutan. tibalah kami di inti acara, yaitu Bersholawat bersama yang dipimpin oleh Grub Hadroh Nurul Huda




Dan Pada akhir acara ada mauidhoh hasanah dari Ust. Ki Ageng Alab-alab 

Demikianlah runtutan acara pada Maulid Nabi 1440H. Semoga apa yang telah kami laksanakan bisa memberi berkah bagi kita semuanya. Dan semoga dengan membagikan ini dapat meningkatkan rasa cinta kita kepada beliau Nabi Muhammad
akhirul kalam
wassalamu'alaikum warahmaullahi wabarakatuh

Minggu, 11 November 2018

Hijrah Yuk


 HIJRAH TERHALANG KPOP


Assalamu'alaikum Wr.Wb



Jumpa lagi bersama kami,untuk edisi bulan Oktober kali ini kita akan membahas mengenai hijrah dari kpop. Kpop adalah jenis musik populer yang berasal dari korea selatan. Sedang hijrah sendiri yaitu berpindah menuju kehidupan yang lebih baik. Untuk kalian yang memiliki niat berhijrah, tapi tertunda karena kpop. Mari simak cara berikut ini.

- Mengendalikan diri kala bosan tiba
Zaman sekarang siapa sih yang gatau tentang kpop? Sebenarnya apa masalahnya dengan kpop? Nah gini, dalam pandangan islam diperbolehkan jika hanya mendengarkan musik kpop untuk menghilangkan rasa bosan. Tapi, bukankah lebih baik jika kita mendengarkan hal-hal yang bermanfaat, seperti musik-musik religi atau mendengarkan bacaan al-qur'an. Jika setiap rasa bosan datang dan kita mendengarkan musik religi bukankah rasa bosan yang kita alami akan lebih bermanfaat?

-Bermuhasabahlah
Allah Swt berfirman:
Sesungguhnya telah ada pada (diri) Rasulullah itu suri teladan yang baik bagimu (yaitu) bagi orang yang mengharap (rahmat) Allah dan (kedatangan) hari kiamat dan dia banyak menyebut Allah. (QS. Al Ahzab: 21).

Sadarlah! Allah sedang menantimu, menanti berkeluh kesah disetiap perjalanan hidupmu. Sedang waktumu. Kau habiskan untuk memperhatikan idolamu. Kawan, bermuhasabahlah. Lebih baik kau mengidolakan rasul-NYa. sebab, idolamu hanya fana, mereka sama sekali tidak mengenalmu. Sedang Allah? Allah adalah Pencipta skenario hidupmu ini. Fanatisme yang kau lakukan tak ada guna. Teruslah bermuhasabah!

-Niat sembari usaha
Kawan. Niat tanpa usaha, adakah hasil? Selama ini, sudahkah kita menguatkan niat? Namun niat kuatpun tak ada guna tanpa usaha. Sulit memang mewujudkan niat menjadi nyata.
Cara agar niat berjalan beriringan dengan tekat yaitu kita harus bisa berkorban. Berkorban untuk lebih baik (berhijrah) tinggalkan dulu yang sekiranya mengganggu. Untuk sementara waktu jaga jarak kepada yang mengganggumu berubah.

Kalian sudah menyimak beberapa cara untuk mengurangi fanatik terhadap kpop. Pahami serta lakukanlah. Niat tanpa giat takkan temu hasil. Terimakasih telah membaca sedikit artikel dari kami ini. Maaf atas kesalahan yang ada pada artikel ini. Semoga bermanfaat.

Wassalamu'alaikum Wr. Wb.

Kamis, 14 Juni 2018

Kegiatan Peringatan Isra' Mi'raj Nabi Muhammad SAW Tahun 1439 H / 2018

Assalamu'alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.

Alhamdulillahirobbilalamin, kita dapat bertemu kembali di blog Rohis Ruhama SMK Negeri 1 Purwodadi. Kali ini di blognya Rohis Ruhama akan memposting mengenai kegiatan yang telah di lakukan padatanggal 11-12 Mei 2018. Rohis Ruhama mengadakan kegiatan yaitu memperingati Isra' Mi'raj tahun 1439 H, kegiatan tersebut diantaranya ziarah ke makam Wali Songo yang berada di Jawa Timur yaitu Sunan Drajat, Sunan Bonang, dan di Masjid Bawah Tanah.
Kegiatan ini di laksanakan dan diikuti seluruh Anggota Rohis Ruhama SMK Negeri 1 Purwodadi. Dengan didampingi oleh :
1. Bapak Sudono
2. Bapak Ahmad Masruri
3. Bapak Sa'dun
4. Bapak Budi Hartanto
5. Bapak Muttaqin
6. Ibu Sri Handayati
Adapun susunan kegiatannya yaitu :
1. Pembukaan, dimana pembukaan di buka oleh Bapak Masruri selaku pembina Rohis Ruhama.
2. Training for Mentor
3. Sholat Maghrib berjamaah dan Tadarus bersama
4. Sholat Isya'
5. Materi, dimana materi tersebut disampaikan oleh Ibu Sri Handayati tentang Israj' Mi'raj
6. Rebana
7. Penutupan, pada saat penutupan ditutup dengan ziarah ke makam wali (sunan Drajat, Sunan Bonang dan masjid Bawah Tanah)








Kegiatan selesai pukul 21.00 WIB. Alhamdulillah kegiatan yang kami selenggarakan berjalan dengan lancar. Demikian yang dapat saya bagikan, semoga dapat menjadi referensi dan bermanfaat. Aamiin.

Wassalamu'alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.

























Rabu, 21 Maret 2018

Sholawat Membawa Manfaat


Assalamu'alaikum warohmatullahi wabarakatuh




“Sesungguhnya Allah dan malaikat-malaikat-NYA bershalawat untuk Nabi .Hai orang-orang yang beriman, bershalawatlah kamu untuk Nabi dan ucapkanlah salam penghormatan kepadanya.”(QS. Al-Ahzab : 56).

Kali ini kita akan membahas mengenai hal yang sedang booming di masa kini yaitu shalawat. Shalawat merupakan doa atau pujian-pujian yang ditujukan kepada Rasullulah SAW. Dengan bershalawat kita dapat mencurahkan semua rasa sayang dan rasa cinta kita kepada baginda Nabi SAW. Tuluslah bershalawat kepada baginda Nabi, jangan ada maksud yang lain Ukhti wa Akhi. Sebab, Allah memberi banyak manfaat atas shalawat yang kita ucapkan. Inilah manfaat yang kita dapat :

  • Mendapat Kebanggaan

Kita sebagai umat haruslah senantiasa bershalawat kepada Rasulullah yang telah membanggakan adanya kehadiran kita. Rasulullah telah bersabda:
“Sesungguhnya aku membanggakan adanya kalian kepada umat-umat yang lainnya”
  • Lebih Dekat Dengan Allah SWT

Umat Islam mana yang tak ingin dekat kepada Allah? Benar, memang tak mungkin ada. Maka, sebutlah nama Rasulullah  kala kita terbang di atas awan, jangan hanya menyebut nama beliau di kala kita berada ditepi jurang.
  • Diangkat Sepuluh Derajat Serta Dihapus Sepuluh Keburukan

Salah satu cara mendekatkan diri kepada Allah adalah shalawat. Hanya dengan bershalawat, Allah mengangkat sepuluh kali derajat kita. Bukan hanya itu, Allah juga menghapuskan sepuluh keburukan kita. Rasulullah telah bersabda:
“Barang siapa yang bershalawat kepadaku satu kali,niscaya Allah akan bershalawat kepadanya sepuluh kali dia dihapus darinya sepuluh kesalahan, diangkat baginya sepuluh derajat.”  (HR.An-Nasa'I no 1296)

Ukhti wa Akhi luangkan waktu untuk terus mengagungkan nama Baginda Nabi Muhammad SAW. Semoga bermanfaat Ukhti wa Akhi. Terima kasih.

Wassalamu'alaikum warohmatullahi wabarakatuh


Minggu, 28 Januari 2018

Sudah Khusyu'kah Sholatmu ?

Sudah Khusyu'kah Sholatmu ?



Assalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh.

“Sesungguhnya beruntunglah orang - orang  yang beriman ,yaitu orang - orang yang khusyu' dalam sholatnya.” (QS Al-Mu’minun : 1-2)

BUREMA kali ini akan membahas mengenai sulitnya khusyu dalam shalat.
ukhti wa akhi, sebenarnya apa itu khusyu? dan mengapa banyak orang yang sulit untuk melaksanakannya?

Khusyu sendiri ialah khudhrul qalbi yang berarti konsentrasi hati. Maksud dari konsentrasi hati yaitu hati dan fikiran kita semua hanya tertuju pada bacaan – bacaan shalat dan gerakan-gerakan shalat. Dalam shalat kita harus menenangkan fikiran serta hati kita. 
Mari kita simak yang berikut ini.

1.  Sertakan Hatimu        
Dalam melakukan ibadah shalat jangan hanya anggota tubuh kita yang melakukannya tapi sertakan pula hati kita. Tanamkanlah sikap “ihsan” yaitu kita beribadah seakan-akan kita melihat Allah, atau jika tidak bayangkan saja Allah sedang melihat kita dan mengawasi kita.

2.   Pahami Artinya
Bukan hanya gerakan shalat yang dimengerti tapi ayat-ayat dalam bacaan shalat pun harus dimengerti pula artinya, karena setiap ayat dalam bacaan shalat memiliki makna yang sangat mendalam.
Insya Allah dengan mengerti artinya kita dapat menghayati dan khusyu' dalam melakukan ibadah shalat.

3.  Anggap Sholat Terakhirmu
Seseorang tidak akan pernah tau kapan maut akan menjemput, sungguh rugi jika setiap kali kita shalat tapi tak pernah didapati khusyu' di dalamnya. Apa yang akan kita lakukan jika kita tau hari ini adalah hari terakhir kita? ya benar - benar hari terakhir.. Akankah hanya diisi dengan ibadah yang seadanya dan tanpa kesungguhan? Sudahkan kita siap mempertanggungjawabkan semua perbuatan kita?

“Beribadahlah engkau seakan akan engkau akan mati besok, carilah ilmu dunia seakan akan engkau akan hidup seribu tahun lagi." 
Seorang mampu melakukan demikian tentu akan mengerahkan seluruh konsentrasi dan daya upaya agar sholat yang dilakukan adalah kualitas terbaik yang semaksimal mungkin dilakukannya.

Terimakasih sudah membaca edisi BUREMA kali ini.semoga bermanfaat.

Wassalamua’laikum warahmatullahi wabarakatuh.